JATIMTIMES – Tim Search and Rescue (SAR) atau Pencarian dan Pertolongan gabungang yang terdiri dari TNI/Polri, Basarnas, kepala desa dan relawan pada hari kelima pencarian berhasil menemukan Ponirin (50 tahun), warga Desa Sumberbulu Kecamatan Songgon yang hanyut di aliran Sungai Badeng sejak Jumat lalu pada Selasa (9/12/2025) sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban ditemukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Sumberbulu Bripka Fathoni, bersama Kepala Desa Sumberbulu dan tim relawan Bospro. Saat melakukan penyisiran lanjutan hingga wilayah Desa Gladag, Kecamatan Rogojampi, tim melihat korban tersangkut di antara bebatuan di aliran sungai.
Baca Juga : 5 Fakta Kebakaran Gedung Terra Drone di Kemayoran yang Tewaskan 17 Korban
Dalam proses pencarian korban pada hari kelima, tim gabungan mengerahkan tiga perahu karet untuk memperluas jangkauan penyisiran dan mempercepat pencarian di titik-titik yang sulit dijangkau melalui jalur darat.
Penggunaan perahu tersebut mempermudah akses ke aliran sungai yang berarus deras serta membantu observasi visual di beberapa sektor kritis.
Setelah lokasi penemuan dipastikan aman, proses evakuasi dilakukan secara hati-hati teliti dan cermat.
Proses Evakuasi dipimpin langsung oleh Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Rama Samtama Putra, bersama tim gabungan dari Basarnas, Polsek Songgon, Polsek Rogojampi, Koramil Songgon, serta relawan masyarakat. Jenazah kemudian dievakuasi ke daratan dan diserahkan kepada pihak keluarga.
Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Rama Samtama Putra, menyampaikan duka cita mendalam dan apresiasi kepada seluruh unsur yang terlibat, terutama peran aktif Bhabinkamtibmas dan relawan desa yang terus bekerja tanpa henti.
Baca Juga : Atlet Disabilitas Kota Batu Borong 11 Medali Paralimpiade Jatim
“Sinergi dan kerja cepat di lapangan menjadi kunci keberhasilan pencarian ini. Kami mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai, terutama saat debit air meningkat,” ungkap Kapolresta Banyuwangi.
Dengan keberhasilan tim gabungan menemukan korban dan selesainya proses evakuasi maka operasi pencarian resmi ditutup.
