JATIMTIMES - Untuk meningkatkan capaian konsumsi tablet tambah darah serta menurunkan risiko stunting, Dinkes Kabupaten Magetan mengadakan kegiatan Aksi Bergizi di SMP Negeri 3 Magetan. Lebih kurang 800 siswa dan siswi serta karyawan SMP 3 Magetan mengikuti kegiatan ini.
Dr. Elisa Candra Sari, Sub Koordinator Kesehatan Keluarga dan Gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi angka anemia pada remaja putri dan edukasi pencegahan stunting sejak dini.
Baca Juga : Seda ing Kajenar: Misteri Wafatnya Panembahan Senapati
"Terkait kegiatan aksi ini \, harapannya remaja putri sebagai calon ibu mempunyai pemahaman yang baik mencegah stunting. Dinkes KB mengintervensi dengan tablet tambah darah, diharapkan ini menjadi budaya dengan bantuan sekolah," tutur dr. Elisa, Jumat (12/9/2025).
Remaja putri adalah salah satu sasaran yang sangat penting untuk penanggulangan stunting, karena kedepan remaja putri yang akan menjadi calon ibu bisa melahirkan bayi yang tidak stunting. Untuk itu, pemerintah mengintervensi dengan pemberian tablet tambah dan makan bergizi.
dr. Elisa meminta sekolah membantu membiasakan konsumsi tablet tambah darah untuk menjadi budaya sehingga remaja putri terjaga kesehatannya. Selain minum tablet tambah darah, peserta juga mengikuti senam bersama, makan bersama bekal bergizi, interaktif tentang stunting, dan nobar video edukasi. dr. Elisa berharap kegiatan ini direplikasi di sekolah masing-masing.
"Sekolah diminta melakukan koordinasi dengan PKM terdekat, melakukan replikasi kegiatan ini di masing-masing sekolah, memberikan tablet tambah darah melalui kegiatan UKS dan kader sekolah serta melaporkan pada Puskesmas," katanya.
Baca Juga : Menpora dan Menko Polkam Tak Kunjung Dilantik, Ini Kata Prabowo
Sementara itu Plt Kepala Sekolah SMP 3 Magetan, Anik Rofaida Lestari menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kegiatan ini. Anik menyebut, aksi ini sangat relevan dengan kondisi saat ini, di mana masih banyak siswa yang cenderung mengabaikan pola makan sehat. Pihak sekolahpun juga berkomitmen akan menindaklanjuti program ini kedepannya.
